P.R.O.U.D. B.E. A. M.U.S.L.I.M

Assalamu'alaikum warrohamtullah wabarokatuh ~Islam Is My Way~

Kamis, 20 Oktober 2011

Dingin Tapi Lembuuut >>> Ice Cream


Bismillahirrohmanirrohiim

Siapa yang doyan ice cream? saya saya!!hehe. Selain bunga Lily, aku juga gak nolak kalau ada yang nawarin ice cream. Apalagi disaat-saat mood sedang gak bersahabat. Orang bilang jangan kebanyakan makan ice cream, ntar gendut! Alhamdulillah itu tidak berlaku dikamus tubuhku. Dari dulu sampai sekarang nie BB (berat badan) gak pernah nyampai ke angka 45kg. Setiap orang yang kenal terus lama gak lihat pasti bilang, "kurusan ya? priksa gih, siapa tau cacingan."hehehe, maaf2 aku tetap dengan BB yang dulu. Dan sudah minum obat cacing 6bulan sekali.
Disamping bikin gemuk, siapa sangka ada sederet manfaat di balik kelezatan makanan ini. Salah satunya, memberi rasa nyaman dan rileks pada orang yang mengonsumsinya. Menurut beberapa penelitian yang dilakukan, cokelat dan ice cream mampu memberi ketenangan dan rasa rileks. Perasaan tenang dan nyaman dari cokelat ini diduga karena kandungan kafein, meski jumlahnya tidak sebanyak dalam kopi. Ada pula kandungan theobromine yang bersifat vasodilator, yakni menyebabkan pelebaran pembuluh darah. Imbasnya, otot yang tegang menjadi rileks, dan jantung yang semula "lesu" pun jadi giat kembali. Kondisi ini membuat suasana hati yang murung menjadi riang.
Khusus untuk ice cream bisa dilihat hasilnya berdasarkan penelitian Institut Psikiatri London, Inggris. Beberapa sukarelawan mengaku merasa lebih nyaman setelah mengonsumsi ice cream. Ternyata ice cream memberi dampak positif pada bagian orbitofrontal cortex, yakni bagian depan otak yang menganalisis berbagai hal. Rasa tenang dan nyaman itu sangat mungkin ditimbulkan oleh kalsium karena bahan utama ice cream adalah cream susu yang kaya akan kalsium. Kalsium dipercaya memberikan efek rileksasi bagi otot. Inilah yang memungkinkan seseorang merasakan perasaan tenang dan nyaman setelah mengonsumsi ice cream.
MANFAAT BAGI KESEHATAN
1. Menjaga kesehatan jantung.
Mengonsumsi makanan yang kaya akan flavonoid berhubungan erat dengan rendahnya angka kematian yang disebabkan oleh penyakit jantung koroner. Diduga, kandungan flavonoid pada cokelat justru menjaga kesehatan jantung karena menghambat oksidasi LDL. Flavonoid pada cokelat juga berperan sebagai antioksidan yang dapat mencegah penuaan dini.
2. Merangsang sistem kekebalan tubuh.
Dengan memproduksi lebih banyak sitokin (protein yang diproduksi sebagai bagian dari sistem imun tubuh), maka cokelat bermanfaat dalam merangsang sistem kekebalan tubuh.
3. Menurunkan risiko terkena kanker payudara.
Berdasarkan penelitian Institute of Community Medicine, Universitas Tromso, Norwegia, dalam International Journal of Cancer, mengonsumsi 3 gelas atau lebih susu setiap hari dapat menurunkan risiko terkena kanker payudara pada wanita pramenopause.

Tidak ada komentar: